Thursday, 17 January 2013

JR#1 : Adaptasi. Repotnya bagi waktu kerja dan belajar ^_~


           Senin , 7 januari 2013. Kelas PER UCDE (Pengantar Entreupreuneur Ritel ) akhirnya resmi juga dibuka. Sekolah entreupreuneur jarak jauh yang diadakan Universitas ciputra ini adalah yang ke 2 setelah sebelumnya Universitas Ciputra juga mengadakan sekolah PER angkatan pertama pada 2012 lalu. Dan hasilnya , Thumb up. :D

Sedikit Berbeda dengan PER 1 , PER 2 ini siswanya lebih banyak dari sebelumnya. Kalau tidak salah hampir  80an siswa yang berdomisili di Negara yang berbeda. Sebagian dari Indonesia, Malaysia , korea dan sebagian besar berdomisili diHongkong.  Ditambah lagi adanya fasilitas SI (SIT-IN)  yang memperbolehkan salah satu family dari siswa PER ini mengikuti proses belajar  Elearning ini semakin menambah semangat belajar para peserta tentunya. O iya, dari 80 siswa ini kemudian kami dibagi dalam 3 kelas belajar dan 3 dosen dengan  1 dosen dimasing-masing kelasnya. Aku sendiri masuk
di kelas C dengan dosen pembimbing bapak  Nur Agustinus. Dosen yang sabar dan ramah tamah. Aku memang belum pernah bertatap muka secara langsung dengan beliau.tapi aku yakin itu.

    Sebenarnya persiapan sudah mulai banyak ku lakukan sejak sebelum kelas dibuka sejak 3 bulan yang lalu. Dari mulai mengatur skejul pembagian waktu, sarana dan prasarana serta merubah kebiasaanku membaca. Dan aku merasa sepertinya nggak aka nada masalah yang berarti.
Tetapi…………….
                             Tweweweweweeeeeeeeeengggggggggggggggggggggggggggggggg,,,,,,,,,,,,,,,,,
Bersamaan dengan kelas resmi dibuka , bosku ternyata libur panjanggggggggggggggggggggg,,,,,,,,,,,,
oh tidaaaaaaaaaaaaakkkkkkk,,,bathinku. Bagaimana kepriwe ini son ??????????

Kalau bosku libur, berarti dia tidak kerja. Kalau dia tidak kerja berarti dia terus dirumah. Dan kalau dia dirumah berarti aku nggak akan bisa buka laptop untuk mempelajari materi dan mengerjakan tugas.
        
Confused.!!!!!! Ugghhhhh.

Bosku ini adalah ciri-ciri orang yang tidak suka keluar rumah alias seneng banget tinggal dirumah.
2-3 hari pertama aku sempat kebingungan. Siang hari bosku blas tidak meninggalkan rumah. Kerjaku juga semakin extra. Malamnya si Bobo, nenek momonganku belum juga mau tidur jika jam belum menunjukan angka 12 lebih. Dan kalau Bobo belum tidur aku juga tidak bisa masuk kamar meraih laptopku. Akhirnya ,karna siang kecapekan dan tidur terlalu larut , baru membaca sedikit materi dari modul aku sudah K.O duluan.

Oh my good,,,.. lalu bagaimana ini selanjutnya. Sedangkan rentan waktu mengerjakan tugas Cuma  10 hari. Aku sempat sedikit panic takut tidak bisa menyelesaikan tugas-tugas yang ada tepat waktunya.


 Akhirnya pada hari berikutnya  aku gunakan strategi andalan “ndableg n nekad”. Kalau biasanya bos dirumah hp ku tinggal dikamar ,sejak  hari ini hp ku kantongi 24 hours fulllllllllll. Sambil kerja aku curi-curi sambil buka materi yang sudah ku download dihp. Untungnya hp jadulku ini mendukung format doc dan pdf, jadi ini sangat membantu proses belajarku.Membaca materi yang sama sekali asing bagiku selama ini, ternyata tidak mudah. Meski sudah beberapa kali membacanya banyak yang tidak ku mengerti. Apalagi sambil baca sambil kerja, baru baca kemudian kerja lagi,konsentrasiku pecah terbelah-belah nggak jelas. Jadinya lupa lagi dech,,, hehehe

Ahhhhh,,,,, ternyata optimisme itu perlu kesiapan ya. Dan benar kata pepatah, belajar sesudah dewasa bagai mengukir diatas air. Susahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh…….. pake banget.

Tapi bagaimanapun ini merupakan tantangan tersendiri buatku. Minimnya waktu belajar yang ku miliki justru membuatku semakin bersemangat  dalam belajar. Aku harus pandai-pandai memanfaatkan waktu untuk belajar. Aku merasa masih beruntung, karna tugas yang diberikan dosen dikelasku tidak sebanyak kelas B. aku dengar dari dari teman kelas B katanya tugas yang diberikan 2 kali lipat dari kelas C. wowww,,,..Kalau aku pasti sudah keteteran.

Kemudian ditambah lagi seorang sahabat baikku dikelas B juga mengundurkan diri karna tidak mampu menjalani pembelajaran ini. Aku sempat pesimis, sedih. Aku bertanya dalam hati, apa aku mampu menyelesaikan pembelajaran 4 bulan ke depan ??!! apa aku bisa belajar dan menyelesaikan tugas dengan baik ?? karna dari cerita para astor , minggu-minggu selanjutnya pelajaran dan tugas akan terus bertambah.
Tapi seperti kata Meggi z “terlanjur basah ya sudah mandi sekali.’,,,,,,hehehehe.
Akhirnya aku tekadkan hati, sudah terlanjur daftar, tinggal menjalani. Apapun hasilnya nanti itu urusan nanti, yang terpenting adalah sekarang yang harus ku lakukan adalah memberikan yang terbaik untuk diriku sendiri dan pembelajaran ini. Anggap saja ini sebuah ajang untuk menguji sejauh mana potensiku dalam dunia wirausaha. Dunia yang menjadi  impianku sejak lama. Sangat beruntung aku memiliki kelompok belajar yang penuh antusias,semangat dan penuh kekompakan. Setelah melewati  proses diskusi semangatku pulih kembali. aku seperti menemukan keluarga baru dalam kelompok belajarku ini. Miracle C3.benar-benar muncul keajaiban, karna tiba-tiba aku dan mereka seperti begitu dekat. Walaupun sebenarnya kami belum 1 bulan saling berkenalan. Saling memberi semangat,saling mendukung dan memberikan aspirasi dan inspirasi. Saling bertanya dan mengisi.

Sekarang semuanya menjadi begitu lancar. Kerja dan belajar. Semuanya seimbang. Miracle C3 juga semakin lama semakin kompak dan solid. Seperti keluarga baru. Walaupun sekarang hari-hariku menjadi kurang tidur,sering begadang demi tugas, tapi aku senang karna aku tidak sendirian. Miracle C3 selalu saling menemani malam-malamku.  

Love you Miracle C3. Never give up. Kayao.!!!!

No comments:

Post a Comment